SANGATTA- Harapannya kepada peserta Pelatihan, bisa mengaplikasikan ilmu yang didapat sehingga dapat mengembangkan usaha masing-masing dan menjadi UMKM Mandiri, serta dengan pelaporan keuangan itu sendiri sehingga dapat mengetahui sejauh mana perkembangan bisnis. Disampaikan Agung Dwi Ananto Jati selaku Departemen Head CSR PT Pamapersada Nusantara Site KPC Kutai Timur ketika membuka Pelatihan Pembukuan & Manajemen Usaha Untuk UMKM.
Pelatihan dilaksanakan di Rumah Makan & Pemancingan Paino di Jalan Kabo Raya, Swarga Bara, Kec. Sangatta Utara, Kab. Kutai Timur. Pelatihan dilaksanakan pada 20 Maret 2023 dengan instruktur Sofian Sularko selaku Finance and Accounting (FA) PT Pamapersada Nusantara KPCS.
Dalam Pelatihan ini instruktur menyampaikan tentang akuntansi dan dasar-dasarnya, serta fungsi dan keuntungan menggunakan pembukuan sederhana dalam berusaha. Materi yang disampaikan yaitu, dasar dari pembukuan, pentingnya pembukuan, pencatatan tujuh buku keuangan yang terdiri dari buku kas, buku penjualan, buku pembelian, buku persediaan, buku biaya, buku piutang dan buku hutang, menentukan Harga Pokok Penjualan (HPP) dan perhitungan laba rugi.
Dalam melakukan usaha, UMKM harus mencatat setiap pengeluaran dan pemasukan baik yang bernominal besar maupun yang kecil dan setiap kegiatan penjualan harus menggunakan bukti berupa nota maupun kuitansi walaupun dalam nominal yang kecil. Dalam pelatihan ini tidak hanya dengan teori, tapi juga praktek dengan praktek langsung melalui studi kasus yang diberikan oleh Instruktur kepada peserta pelatihan, diselingi dengan tanya jawab, sehingga para peserta lebih paham dalam melakukan pembukuan sederhana.
Hendra Selaku Koordinator LPB Pama Banua Etam menjelaskan dengan Pelatihan diharapkan para UMKM dapat mengaplikasikan semua materi dan arahan yang diberikan oleh instruktur dalam kegiatan usaha masing-masing, sehingga UMKM mampu melakukan pencatatan yang baik dalam hal keuangan, sehingga mengetahui prospek usaha yang dijalankan apakah berkembang, rugi atau stagnan.
“Salat satu proses kegiatan bisnis yang penting untuk menjalankan sebuah usaha, karena dengan memiliki pembukuan maka suatu usaha dapat diketahui nilai aset dan omset selama menjalankan usaha tersebut. Dengan melakukan pembukuan, maka segala kegiatan keuangan usaha memilik pencatatan, sehingga dapat menentukan langkah ke depan dalam mengambil keputusan tentang usaha yang dijalankan. Selain dapat menentukan Langkah ke depan dalam mengambil keputusan, seorang pengusaha mampu mengetahui apakah usahanya menghasilkan profit yang banyak atau sedang mengalami kerugian” Ujar Hendra
“LPB Pama Banua Etam berharap melalui pelatihan ini UMKM dapat melaksanakan pembukuan sederhana di usaha masing-masing, sehingga keuangan usaha pribadi atau kelompok bisa tertata lebih baik dan tidak mengganggu keuangan pribadi”, tutup Hendra
Pelatihan diikuti 25 UMKM daerah Sangatta hingga Bengalon dengan sektor yang beragam, yaitu peternakan, pertanian dan home industry.
Warta Kaltim @2023- Hdr/Jul
